Android 13 adalah versi terbaru dari sistem operasi Android yang membawa berbagai peningkatan, terutama dalam hal keamanan dan privasi pengguna. Sebagai bagian dari upaya untuk melindungi data pengguna, Android 13 memperkenalkan fitur-fitur yang membatasi akses aplikasi dan pengguna ke folder-folder tertentu di perangkat.
Fitur ini dikenal sebagai Scoped Storage, yang dirancang untuk mencegah aplikasi mengakses file atau data yang tidak relevan, sehingga mengurangi risiko pelanggaran privasi atau kebocoran data.
Meskipun pembatasan ini bertujuan baik, bagi sebagian pengguna, terutama yang memerlukan akses penuh ke file dan folder di perangkat mereka, pembatasan ini dapat terasa membatasi dan mengganggu. Misalnya, pengguna mungkin mengalami kesulitan dalam mengelola file-file penting atau memodifikasi data tertentu karena akses yang terbatas. Nah pada artikel ini akan membahas berbagai cara menghilangkan pembatasan di Android 13.
Daftar Isi
Alasan Pembatasan Akses Folder
Pada Android 13, Google memperkenalkan fitur Scoped Storage sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan keamanan dan privasi pengguna. Scoped Storage adalah mekanisme penyimpanan baru yang membatasi akses aplikasi ke sistem file perangkat, memungkinkan setiap aplikasi hanya dapat mengakses data mereka sendiri serta file-file tertentu yang berada dalam direktori publik seperti folder Downloads atau Pictures.
Tujuan utama dari Scoped Storage adalah untuk mencegah aplikasi yang tidak sah mengakses atau memodifikasi file yang tidak terkait dengan fungsi mereka. Dengan fitur ini, aplikasi tidak lagi memiliki akses ke seluruh direktori perangkat, kecuali kalian mendapatkan izin eksplisit dari pengguna. Ini sangat penting dalam mencegah kebocoran data dan mengurangi risiko malware yang bisa saja mengeksploitasi akses ke file-file pribadi.
Folder-Folder yang Umumnya Terbatas
Beberapa folder yang sering kali dibatasi aksesnya di Android 13 meliputi direktori sistem, folder yang berisi data aplikasi lain, serta direktori root. Misalnya, folder /data yang menyimpan data-data penting dari aplikasi-aplikasi yang terinstal di perangkat, tidak dapat diakses dengan mudah oleh aplikasi lain atau bahkan oleh pengguna tanpa hak akses khusus.
Pembatasan ini bisa menjadi kendala bagi pengguna yang terbiasa melakukan kustomisasi perangkat, seperti memodifikasi file sistem, atau bagi kalian yang menggunakan aplikasi yang memerlukan akses penuh ke berbagai direktori di perangkat.
Sebagai contoh, aplikasi file manager mungkin tidak dapat menampilkan seluruh direktori file seperti pada versi Android sebelumnya, yang bisa membuat pengelolaan file menjadi lebih sulit.
Berkaitan: Mudah Beginilah Cara Menghilangkan Tanda WiFi Di Hp Untuk Semua Tipe
Cara Menghilangkan Pembatasan Di Android 13
Berikut adalah beberapa metode yang bisa kalian coba:
Menggunakan Aplikasi File Manager Pihak Ketiga
Salah satu cara menghilangkan pembatasan di Android 13 paling sederhana adalah dengan menggunakan aplikasi file manager pihak ketiga yang menawarkan lebih banyak fitur dibandingkan aplikasi bawaan Android. Beberapa aplikasi file manager, seperti X-plore File Manager atau FX File Explorer, sering kali dilengkapi dengan opsi untuk mendapatkan akses ke direktori yang biasanya dibatasi oleh Scoped Storage.
- Unduh dan instal aplikasi file manager seperti X-plore File Manager dari Google Play Store.
- Buka aplikasi dan berikan izin yang diperlukan saat diminta, seperti izin akses ke penyimpanan.
- Cari folder yang ingin kalian akses. Beberapa aplikasi mungkin memerlukan pengaturan tambahan untuk memungkinkan akses ke direktori sistem atau root.
- Gunakan fitur-fitur dalam aplikasi tersebut untuk menavigasi dan mengelola file di folder yang sebelumnya dibatasi.
Mengaktifkan Mode Developer
Mengaktifkan Mode Developer pada perangkat Android dapat membuka berbagai opsi tambahan, termasuk kemampuan untuk mengubah pengaturan yang biasanya tersembunyi dari pengguna biasa. Salah satu fitur yang bisa diaktifkan adalah USB Debugging, yang memungkinkan kalian untuk menghubungkan perangkat ke komputer dan menggunakan alat pengembang seperti ADB.
Langkah-langkah:
- Masuk ke Pengaturan > Tentang Ponsel.
- Ketuk Nomor Build sebanyak 7 kali hingga muncul notifikasi bahwa Mode Developer telah diaktifkan.
- Kembali ke menu Pengaturan dan temukan opsi Developer Options.
- Aktifkan USB Debugging untuk membuka akses tambahan melalui ADB atau alat pengembang lainnya.
Berkaitan: Cara Menghilangkan Coretan Di Screenshot Semua Tipe Hp Praktis
Menggunakan ADB (Android Debug Bridge)
ADB adalah alat command-line yang memungkinkan kalian untuk berkomunikasi dengan perangkat Android dari komputer. Dengan ADB, Anda bisa mengakses file dan folder yang biasanya tersembunyi atau dibatasi oleh sistem. Metode ini memerlukan sedikit pengetahuan teknis, tetapi sangat efektif bagi pengguna yang ingin kontrol lebih besar atas perangkat mereka.
Langkah-langkah:
- Pastikan Mode Developer dan USB Debugging telah diaktifkan.
- Hubungkan perangkat Android kalian ke komputer menggunakan kabel USB.
- Di komputer, buka terminal atau command prompt, lalu jalankan perintah adb devices untuk memastikan perangkat terdeteksi.
- Gunakan perintah seperti adb shell untuk masuk ke shell perangkat dan mulai menavigasi folder yang dibatasi.
- Kalian bisa menggunakan perintah ls, cd, dan cp untuk melihat, mengakses, dan memindahkan file di dalam direktori yang dibatasi.
Rooting Perangkat
Metode yang terakhir cara menghilangkan pembatasan di Android 13 adalah dengan melakukan rooting. Rooting adalah proses yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses penuh ke sistem operasi Android, termasuk kemampuan untuk memodifikasi file sistem dan folder yang biasanya tidak dapat diakses. Namun, rooting juga membawa risiko besar, termasuk kehilangan garansi perangkat, potensi kerusakan sistem, dan peningkatan risiko keamanan.
Langkah-langkah:
- Cari metode rooting yang sesuai dengan model perangkat kalian. Setiap perangkat memiliki cara rooting yang berbeda.
- Ikuti panduan rooting dengan hati-hati. Biasanya melibatkan instalasi custom recovery seperti TWRP dan flashing file SuperSU atau Magisk untuk mendapatkan akses root.
- Setelah rooting berhasil, kalian akan memiliki akses penuh ke seluruh file dan folder di perangkat.
Gunakan aplikasi seperti Root Explorer untuk menavigasi dan mengelola file dengan akses root.
Nah dengan metode-metode ini, kalian bisa mendapatkan akses lebih besar ke folder-folder yang sebelumnya dibatasi di Android 13.
Berkaitan: Cara Menghilangkan Emoticon Di Video Dengan Mudah
Demikian informasi tentang cara menghilangkan pembatasan di Android 13 yang bisa diterapkan, semoga bisa bermanfaat selamat mencobanya.
